Friday, April 21, 2006

Saat Masih Langsing

Liburan ke pantai Mbaron pertengahan 1996, sesaat setelah kita lulus SMA, hampir sepuluh tahun yang lalu. Buat para cowok, mungkin itulah masa langsing kita, coba ngaca betapa kita sekarang udah pada tembem. Di-antara para lelaki mungkin hanya pak nardi yang gak berubah bodynya sampe sekarang. Klo buat para cewek sih, kayaknya gak banyak yang berubah body-nya.
Sekarang coba mo ngabsen, karena ada beberapa wajah yang blur, nah klo salah tulung dkoreksi. Mulai dari yang ngadek paling kiri, klo gak salah cowok yang mau nggigit cewek di depannya itu adalah soni isnurwanto (teman sekosan). Trus cewe di sebelah adalah Desti TA (udah punya anak berapa sekarang ya?). Sebelahnya desti adalah cowok yang montok berisi mirip banget ama akbar tanjung, dia adalah Pak Nardi (wali kelas kami hehehe). Sebelahnya lagi adalah cewek seksi yang bajunya ketat banget itu adalah Wuri Parwari (kok waktu itu bisa seksi banget gitu Wur, eh kapan nikah ama Adi?). Sebelahnya lagi,...waduh siapa ya? mungkin Dian Anugraheni (kafenya tambah laris ya?) Sebelahnya Dian adalah Venus (hehehe aku lupa nama lengkapnya), kekasihnya mas Bambang pada zaman dahulu kala, kalian masih ingat waktu pulang dari piknik itu kan? bikin ngiri teman-teman satu bus. Sebelahnya lagi adalah Rachmadi Bagus Murdhono alias gue hehehe, aku gak kepikiran kok waktu itu aku udah pegang-pegang janggut padahal belom punya jenggot, klo sekarang sih sudah lumayan lah jenggotnya.
Gantian yang pada nglemprak. Mulai dari paling kiri adalah mas Eko Yuli, cowok paling seksi sedunia saat melakukan lay up, dan mengkado cewek pujaan hati dengan kaset mili RC Formation (rudy chysara vokalisnya), dan klo gak salah, itu tejadi atas rekomendasi dari mas Bambang, eh Eko Yuli anaknya udah berapa sekarang ya? Sebelahnya Eko, lebih mirip seperti seorang Vietkong dari pada anak Kyai NU, adalah Mohammad Ahsin, seorang yang paling getol naik gunung diantara kita dan kayaknya paling jago maen gitarnya, terutama nyanyi "Suci Dalam Debu". Sebelah Ahsin adalah Adi Wiyana, gak usah diceritain karena udah banyak diposting di blog ini (bukan sentimen lho Nang). Sebelahnya Adi adalah mas Dwi "Yoppie Latul" Asta hehehe,harusnya dalam portrait ini, kamu berada pada posisi berdiri paling kiri (nggantiin soni, tapi tidak dalam pose mau gigit desti ya?) Sebelahnya Dwi adalah...klo gak salah mas Ahmad Fauzi, guru spiritualnya mas Godril sekaligus pemain drum yang sangat suka ndengerin musik trash metal tapi juga pengin mendalami sufism. Sebelah Fauzi adalah... blur juga, tapi kayaknya Mohammad Wahyu Rifqi, walaupun kelihatannya aku teman dekatnya, sungguh...aku gak tahu banyak tentang dia, bagiku dia adalah seorang lelaki yang sangat misterius, hanya aja adiknya cakep-cakep lho. Paling bontot dan ujung seperti biasa adalah Prof. Dr. Ir. Gabriel Hermawan Wisnu Boy, MBA. alias godril, the greatest liar that I've ever known, masih ingat saat kita membubuhkan gelar akademik pada nama kita di kertas ulangan bahasa Indonesia Bu Indrastuti? seperti biasa, hukumannya adalah cubitan maut.
Hanya sebuah memory yang tak mungkin terulang lagi...
Posted by Picasa

Tuesday, April 18, 2006

Geser Bambang dengan Tiara

Masih ingat tiara lestari kan, aku pernah posting link gambar telanjangnya di majalah playboy Spanyol beberapa waktu yang lalu di blog ini. Sudah pada ngecek gambar telanjangnya? hehehe. Kabarnya cewek asal Solo ini sekarang insyaf dan pulang ke Indonesia (dulu tinggal di Singapura). Beberapa waktu yang lalu, sebuah stasiun TV swasta menggelar talkshow dengan bintang tamu cewek berkulit gelap ini. Cukup menarik dan ringan, juga bisa menonjolkan sisi tiara lestasri sebagai ordinary girl yang juga bisa tertawa, menangis, haru... Penampilan tiara di tv malam itu cukup luar biasa, tidak ada yang cantik dari dia, tapi sungguh sangat sensual, mungkin juga karena pengaruh citra yang sudah terlanjur melekat pada dirinya sebagai model yang berpose telanjang.
Dia cerita tentang masa kecilnya yang lumayan susah dan harus ngebantuin ibunya jualan ketoprak, dan dia juga menceritakan tentang keinginan ibunya agar dia tidak berpose telanjang lagi, dan akhirnya balik ke Indonesia, menyusun sebuah rencana besar untuk mengubah citra dari model telanjang (porno) menjadi model yang benar-benar elegance.
Beberapa gebrakan sudah dia lakukan untuk mendukung karirnya sebagai model profesional (tanpa harus telanjang). Salah satunya adalah menulis blog yang beralamat di www.tiaralestari.blogspot.com, terus juga bikin pameran photo yang bertajuk "from sensual to elegance" yang rencananya digelar di Sudirman Plaza 22-30 April 2006 ini, trus jualan album yang berisi foto-fotonya (kalian bisa dapat dengan harga sekitar 230-an ribu, dan informasinya bisa dilihat di blog-nya tiara). What a nice turn, luar biasa, semoga langkah positif tiara bisa berhasil dan menjadi contoh bagi banyak orang untuk berbuat yang lebih baik. Dan smoga ada dari kalian yang mau beli albumnya tiara, ntar aku pinjam ya hehehe, atau ada yang mau ngajakin nonton pameran fotonya?
Aku pikir, sudah cukup melaksanakan aspirasi kalian untuk menggeser fotonya Bambang, sebetulnya sih pengin posting photonya tiara, tapi PC ku lagi lemot, jadi gak bisa posting foto, kapan-kapan aja yah.
Ps : Mbang suri ya, harus digeser, ntar kamu posting lagi aja foto lainnya hehehe